“Alay 8 follower, kasihan disuruh lembur,” kata Habib saat ditanya akun @justagus_a kapan dirinya terjun dari Monas, Jumat (06/05/2016).
“Siapa bilang? kita ndak bully ah. Kita cuman nyemangatin Bieb! - Bieb! kapan terjunnya dr Monas, ya ga,” kata akun @dinivian.
Lagi-lagi, Habiburokhman membalas dengan mengungkit jumlah pengikut akun tersebut. “Parah Mr 10 follower,” balas Ketua Bidang Advokasi DPP Partai Gerindra tersebut.
Para sejumlah pihak, mulai ditagih janjinya untuk terjun dari Monas menyusul klaim dari Teman Ahok bahwa mereka sudah memenuhi jumlah minimum data KTP yang disyaratkan KPUD DKI bagi pasangan calon perseorangan untuk pasangan Basuki Tjahaja Purnama atau yang biasa disapa Ahok dan Heru Budihartono dalam Pilkada DKI 2017, Senin (11/4/2016).
Bahkan Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (2008-2013) Mahfud MD ikut mengingatkan supaya tidak ada pihak yang turut memfasilitasi aksi terjun dari Monas, yang disebutnya bisa dipidana karena terlibat aksi bunuh diri seseorang.
Sebelumnya, melalui akun Twitter, Ketua Bidang Advokasi DPP Partai Gerindra tersebut bersumpah akan terjun dari atas Monas jika calon petahana Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dapat mengumpulkan KTP untuk maju secara independen dalam Pilgub DKI 2017.
"Benar saya menulis dengan sadar dan ikhlas," ucapnya saat dikonfirmasi di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (30/03/2016).(rimanews)
Post a Comment